Pada akhirnya semua orang akan mengecewakanmu.
Entah rekan, teman, keluarga, sahabat, dan bahkan kekasihmu sendiri.
Suatu hari mereka tidak akan membalas pesanmu; tidak lagi tertawa dengan leluconmu; tidak datang saat kau undang; atau menolak saat kau meminta pertolongan.
Ketika itu terjadi...
Akan sangat rentan bagimu untuk membenci mereka.
Kau akan dengan mudahnya menjadikan mereka sebagai alasan dari kehancuran mu.
Bisa jadi kau juga akan menghapus nama-nama mereka dari buku kecilmu. Tak ada yang dibutuhkan dari seseorang yang tak mau mengerti keadaanmu.
Namun satu hal yang kau lupa...
Kau lupa kalau mereka juga manusia yang punya hidup beserta masalah-nya sendiri.
Kau tak tahu seberapa besar setan yang mereka hadapi di dalam hidup mereka. Dan seberapa keras mereka menahan diri untuk tak meminta bantuanmu. Karena mereka tahu kau sudah cukup dibuat pusing dengan masalahmu sendiri.
Kau hanya melihat mereka dari luar. Tertipu dengan senyuman palsu dan kebahagiaan semu yang mereka pamerkan sebagai topeng.
Kau bahkan tak sadar kalau mereka jauh lebih tangguh dari kamu, yang berjuang memecahkan masalah mereka sendiri tanpa sedikit-sedikit merengek meminta pertolongan.
Pada akhirnya, bukan mereka yang mengecewakanmu. Tapi kamu-lah yang mengecewakan mereka.
Hidup bukan selalu tentang kamu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar